“Padamu negeri kami berjanji...”
“Padamu negeri kami berbakti...”
“Padamu negeri kami mengabdi...”
“Bagimu negeri jiwa raga kami...”
“Padamu negeri kami mengabdi...”
“Bagimu negeri jiwa raga kami...”
Itulah syair dari lagu nasional “Padamu Negeri” karangan Kusbini. Ringkas, pendek tapi begitu dalam maknanya. Janji seorang Warga Negara Indonesia (WNI) kepada negerinya untuk mencurahkan segala jiwa raganya untuk kesejahteraan negeri.
Memang sudah selayaknyalah kita sebagai WNI untuk memberikan yang terbaik kepada Negara Indonesia ini. Kita tidak bisa berbohong atau pura – pura buta terhadap realita yang terjadi di Indonesia. Begitu banyak dan kompleks permasalahan yang terjadi di negeri ini. Mulai dari dimensi sosial, ekonomi, pendidikan, dan lain – lain. Sepertinya tidak perlu saya rinci permasalahan – permasalahan yang ada di dalam dimensi – dimensi tersebut. Karena terlalu banyak dan tidak ada habisnya. Mungkin anda sudah tau pula tentunya permasalahan – permasalahan yang dimaksud. Nah yang ingin saya angkat dalam artikel sederhana ini adalah peran kita sebagai WNI untuk membantu mengatasi permasalahan – permasalahan tersebut.
Komposisi penduduk Indonesia terdiri dari beberapa lapisan. Ada mahasiswa, pegawai negeri, pegawai swasta, pelajar, politisi, dan sebagainya. Saya termasuk di dalam komposisi sebagai mahasiswa. Tentunya dari setiap komposisi penduduk diatas mempunyai fokus orientasi yang berbeda – beda. Saya ambil contoh mahasiswa. Mahasiswa mempunyai fokus orientasi yaitu pembelajaran, penelitian, dan pengaplikasian. Begitu juga dengan komposisi penduduk yang lain, mempunyai masing – masing fokus orientasi. Sudah barang tentu, dari setiap komposisi penduduk tersebut mempunyai keahlian di fokus orientasi mereka masing - masing. Contoh mahasiswa (karena saya mahasiswa, jadi contohnya mahasiswa lagi, he3x) mereka ahli dibidang akademik yang mereka pelajari, seperti teknik informatika (IT), ekonomi, hukum, kedokteran, dan lain – lain. Nah dari keahlian di bidang masing – masing inilah, diharapkan mampu memberikan sesuatu (apapun itu) untuk rekonstruksi negeri ini.
Seperti misalnya, mahasiswa yang fokus pelajarannya dibidang (IT) membuat software – software aplikasi pembelajaran untuk siswa SD, SMP, SMA yang tujuannya untuk membantu proses belajar serta peningkatan kaulitas SDM itu sendiri. Atau mahasiswa yang fokus pelajarannya dibidang ekonomi, membuat rancangan sistem ekonomi yang berpihak kepada kesejahteraan rakyat kemudian ditawarkan kepada Pemerintah melalui Depkeu, siapa tau saja di accept. Keren juga kan kalau ada headline berita, “Indonesia Keluar Dari Krisis Global Berkat Sistem Ekonomi Yang Dikonsep Mahasiswa”. Tidak hanya dari mahasiswa, tetapi para pegawai negeri atau swasta, politisi, dokter, profesor, dan lain – lain juga mampu dan harus memberikan sumbangsih pemikiran dan tindakan nyata dari bidang mereka. Nah hal – hal seperti inilah yang diharapkan dapat terjadi di masa sekarang atau di masa depan. Suatu gerakan tulus untuk mengatasi permasalahan bangsa melaui bidang – bidang fokus orientasi masing – masing.
Kita semua tentunya berharap, semua permasalahan – permasalahan bangsa yang terjadi saat ini dapat segera teratasi. Namun apa kita hanya bisa berharap tanpa adanya suatu tindakan nyata?? Apa kita hanya berharap kepada pemerintah saja untuk menyelesaikan permasalahan ini?? Lalu kita telah atau akan berbuat apa untuk mengatasi permasalahan ini?? Mari kita ubah cara berpikir kita. Jangan pernah bertanya apa yang sudah bangsa ini berikan untuk kebaikan kita, tapi bertanyalah apa yang sudah kita berikan untuk kebaikan bangsa ini. Ayo kita kobarkan semangat perubahan dan perbaikan dalam diri kita. Lakukanlah hal sekecil apapun untuk negeri ini. Yang dapat mengatasi permasalahan – permasalahan negeri ini adalah warga negaranya sendiri. Jangan pernah berharap kepada asing. Buktikan bahwa kita mampu! Bagimu negeri... Jiwa raga kami...
Komposisi penduduk Indonesia terdiri dari beberapa lapisan. Ada mahasiswa, pegawai negeri, pegawai swasta, pelajar, politisi, dan sebagainya. Saya termasuk di dalam komposisi sebagai mahasiswa. Tentunya dari setiap komposisi penduduk diatas mempunyai fokus orientasi yang berbeda – beda. Saya ambil contoh mahasiswa. Mahasiswa mempunyai fokus orientasi yaitu pembelajaran, penelitian, dan pengaplikasian. Begitu juga dengan komposisi penduduk yang lain, mempunyai masing – masing fokus orientasi. Sudah barang tentu, dari setiap komposisi penduduk tersebut mempunyai keahlian di fokus orientasi mereka masing - masing. Contoh mahasiswa (karena saya mahasiswa, jadi contohnya mahasiswa lagi, he3x) mereka ahli dibidang akademik yang mereka pelajari, seperti teknik informatika (IT), ekonomi, hukum, kedokteran, dan lain – lain. Nah dari keahlian di bidang masing – masing inilah, diharapkan mampu memberikan sesuatu (apapun itu) untuk rekonstruksi negeri ini.
Seperti misalnya, mahasiswa yang fokus pelajarannya dibidang (IT) membuat software – software aplikasi pembelajaran untuk siswa SD, SMP, SMA yang tujuannya untuk membantu proses belajar serta peningkatan kaulitas SDM itu sendiri. Atau mahasiswa yang fokus pelajarannya dibidang ekonomi, membuat rancangan sistem ekonomi yang berpihak kepada kesejahteraan rakyat kemudian ditawarkan kepada Pemerintah melalui Depkeu, siapa tau saja di accept. Keren juga kan kalau ada headline berita, “Indonesia Keluar Dari Krisis Global Berkat Sistem Ekonomi Yang Dikonsep Mahasiswa”. Tidak hanya dari mahasiswa, tetapi para pegawai negeri atau swasta, politisi, dokter, profesor, dan lain – lain juga mampu dan harus memberikan sumbangsih pemikiran dan tindakan nyata dari bidang mereka. Nah hal – hal seperti inilah yang diharapkan dapat terjadi di masa sekarang atau di masa depan. Suatu gerakan tulus untuk mengatasi permasalahan bangsa melaui bidang – bidang fokus orientasi masing – masing.
Kita semua tentunya berharap, semua permasalahan – permasalahan bangsa yang terjadi saat ini dapat segera teratasi. Namun apa kita hanya bisa berharap tanpa adanya suatu tindakan nyata?? Apa kita hanya berharap kepada pemerintah saja untuk menyelesaikan permasalahan ini?? Lalu kita telah atau akan berbuat apa untuk mengatasi permasalahan ini?? Mari kita ubah cara berpikir kita. Jangan pernah bertanya apa yang sudah bangsa ini berikan untuk kebaikan kita, tapi bertanyalah apa yang sudah kita berikan untuk kebaikan bangsa ini. Ayo kita kobarkan semangat perubahan dan perbaikan dalam diri kita. Lakukanlah hal sekecil apapun untuk negeri ini. Yang dapat mengatasi permasalahan – permasalahan negeri ini adalah warga negaranya sendiri. Jangan pernah berharap kepada asing. Buktikan bahwa kita mampu! Bagimu negeri... Jiwa raga kami...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Anonymous Says:
subhanallah....padamu negri jiwa raga kami...teh terharu sekali,baru kali ini membaca blog yang sangat nasionalis dan cinta negrinya,cinta negri dan berbuat untuk bangsa kita juga merupakan ibadah,sebagaimana imama bukhari begitu mencintai negrinya Bukhara,hingga namanyapun tersematkan dengan nama negrinya,teteh doakan semoga antum bisa jadi generasi muda yang akan mengangkat derajat negri ini,jadi malu...diri ini ternyata belum berbuat apa2..ampuni ya Allah...
Posted on February 13, 2009 at 9:49 PM
zessy Says:
Sip
Stuju, gak selamanya kita harus menyalahkan pihak lain
klo kita adalah orang yg berani mengkritik sudah seharusnya kita juga punya solusi
dan juga memberi kontribusi
stuju!!!!
Posted on February 13, 2009 at 11:24 PM
Anonymous Says:
Setuju setuju..
Selalu semangat untuk melakukan perbahan ke arah yang lebih baik..
Semangat dan selalu semangat....
Posted on February 13, 2009 at 11:31 PM
Rey De Parfum Says:
-thumbsup-
Posted on February 14, 2009 at 12:46 AM
NURMANTO Says:
nich........ Bener Cinta Negara Indonesia............ Semangat BErjuang Untuk Membangun NEgeri dan Kobarkan semangat untuk Lebih maju.....
Posted on February 14, 2009 at 12:56 AM
Anonymous Says:
Siip MaZ Setuju..
Saya sebagai kapasitas sebagai mahasiswa jurusan Pekerjaan Sosial juga akan senantiasa berusaha mempraktekkan ilmu saya untuk kesejahteraan Sosial masyarakat, seperti mengedukasi anak jalanan, memberikan pelatihan kepada Tuna Susila, ikut terjun ke lapangan Bencana, ini semua adalah tindakan kecil yang akan menjadi besar jika kita semua dari berbagai disiplin ilmu dan keahlian langsung bergerak turun untuk membantu di masyrakat..
majulah Indonesiaku..
Indonesia Sejahtera..
Salam hangat dan salam semangat dari Bocahbancar....
Posted on February 14, 2009 at 7:43 AM
Fadil Wimala Says:
saya harus bisa berkontribusi bwt negeri ini!
Posted on February 15, 2009 at 1:27 AM
Anonymous Says:
yoi dah,,akhir nya bisa komen jg pke AOL,,smoga dengan blog ini beserta isi dan pembuat nya bisa mengaplikasi kan sesuatu untuk negeri nya,,berat bahasanya euy
Posted on February 20, 2009 at 9:23 AM